Monday 29 November 2010

Proton Luncurkan Mobil Hybrid Pada Januari 2011

Produsen mobil asal Malaysia, Proton Bhd, Kamis (25/11) mengumumkan akan meluncurkan mobil hybrid pertama yang akan diproduksinya pada pertengahan Januari 2011 mendatang. Proses produksi secara massal mobil tersebut rencananya dimulai pada 2012.


"Kami menargetkan proses produksi massal pada 2012, tetapi (mobil yang diluncurkan 2011) akan menjadi kendaraan program pengujian," tutur Nordiana Nordin, Kepala Penghubung Perusahaan dengan Pemerintah dan Infrastruktur  kepada Associated Press, Kamis (25/11).


Dua bulan lalu Proton telah melakukan uji coba 30-50 unit kendaraan tersebut di Inggris. Rencananya, mobil berteknologi hybrid besutan Proton tersebut pada tahap awal akan digunakan oleh kantor pemerintah negeri itu.


Pabrikan mobil yang juga badan usaha milik pemerintah Malaysia itu menggandeng Fraser-Nash Research Ltd., sebuah divisi dari produsen mobil asal Inggris, Lotus. Proton juga menggaet perusahaan asal Korea LG untuk pengembangan baterai listrik mobil tersebut.


Selain dibekali motor listrik, mobil ini juga dibekali mesin bensin berkapasitas 400 cc. Menariknya, mesin bensin konvensional itu hanya berfungsi untuk mengisi ulang baterai listrik mobil, kala daya setrum telah menurun.


Walhasil, mobil tak bakal kekurangan sumber listrik yang digunakan motor untuk menggerakkan mobil. Proton mengklaim mobil tersebut mampu melaju hingga jarak 621 mil (atau sekitar 993,6 kilometer).


"Meski hanya dalam satu kali pengisian baterai, dan baterai terisi penuh. Begitu pula dengan tangki bahan bakar terisi penuh. Namun itu tergantung kondisi jalan dan kecepatan mobil," tandas Ibrahim.


Pemerintah Malaysia berencana membangun 10 stasiun pengisian baterai listrik sebagai bagian uji coba mobil hybrid tersebut. Sebagian besar dari sepuluh stasiun itu akan dibangun di wilayah administrasi Putrajaya.


Proton, kata Ibhrahim, juga tengah melakukan pembicaraan dengan perusahaan pemasok asal Amerika Serikat dan Korea Selatan untuk memproduksi baterai di lokal Malaysia. Hal itu dilakukan guna menekan harga jual mobil.


Hanya, hingga kini Proton belum memberikan informasi ihwal banderol dan rincian mobil tersebut.


Artikel yang mungkin anda tertarik untuk membacanya Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia


View the original article here

No comments: