Sunday 19 December 2010

Truk MAN TGS Siap Jadi Andalan Pengusaha Indonesia

MAN TGS series yang diluncurkan PT Duta Putera Sumatera (DPS) siap menjadi truk andalan para pebisnis dunia pertambangan di Indonesia. Demikian diungkapkan Presiden Direktur DPS Nugroho Tjandrakusuma saat berlangsung konferensi pers hari ini, Selasa (14/12), di Jakarta.


MAN TGS series yang dihadirkan DPS terdiri dari dua pilihan sistem gerak-roda, yaitu 6×4 atau 6×6 dengan tenaga 360-480 hp. Semua tipe TGS, baik tipe Tractor maupun Tripper, mengaplikasi mesin diesel 6-silinder segaris 10.5-liter berteknologi common-rail. Hal ini diklaim membuat TGS lebih efisien dan telah mencapai standar emisi gas buang Euro 2 yang berlaku di Indonesia mobil keluarga ideal terbaik indonesia.


Truk komersial yang ditujukan bagi kalangan usaha yang membutuhkan alat angkutan berat juga menyediakan pilihan transmisi, yaitu 12-speed TipMatic atau manual 16-speed. Sementara semua model telah dilengkapi sistem rem ABS.


Model TGS sendiri merupakan pengganti untuk seri TGA. Model terbaru ini diklaim mampu menghadapi medan jalan yang berat, seperti kondisi pertambangan dan perkebunan.


“TGS didesain untuk menghadapi medan off-road berat. Kami juga menggunakan komponen-komponen berdurabilitas lebih tinggi dari TGS yang dijual di Eropa,” tambah wakil presiden MAN untuk wilayah pemasaran Asean Richard Dieter Frenz.


Richard menambahkan sistem transmisi dan konstruksi seri TGS yang dijual di Indonesia telah mengalami perubahan teknis. Hal ini, dikatakannya, karena kondisi lintasan di Asia berbeda dengan di Eropa, atau sama beratnya dengan di Afrika.


Seri MAN TGS yang diniagakan di Indonesia diimpor secara utuh (CBU) dari Jerman. DPS memasang harga untuk model TGS 6×6 sekitar US$ 161 ribu (off-the-road), sementara TGS 6×4 sekitar US$ 148 ribu (off-the-road).


Selain itu, Nugroho menambahkan, pihaknya berencana memasarkan 150 unit TGS ke Indonesia. Artikel yang mungkin anda tertarik untuk membacanya Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia


View the original article here

No comments: