Saturday 25 December 2010

Lebih Baik Keluar Duit Banyak, Daripada Naik Motor

Pemerintah berencana akan melarang mobil plat hitam untuk membeli Premium, dan diperkirakan bakal ada pengguna mobil yang beralih memakai motor. Tapi karena gengsi, kecil kemungkinan para pengguna roda empat itu untuk beralih ke motor.

Karena itu langkah pemerintah yang akan dimulai per 1 April 2011 tersebut kemungkinan hanya akan berefek kecil terhadap industri roda dua di Indonesia.


"Kebijakan itu memang akan berefek, cuma kecil sekali. Ingat, orang Indonesia itu gengsinya gede," ungkap Technical Training Department Head PT Astra Honda Motor (AHM), Handy Hariko kepada detikOto, Selasa (21/12/2010).


"Pengguna mobil lebih baik keluar duit lebih banyak daripada turun ke motor mobil keluarga ideal terbaik indonesia. Pakai motor kan penurunan," tambahnya.


Handy lalu mengungkapkan industri motor tidak akan banyak berpengaruh. Karena faktor sosial terbesar yang mempengaruhi industri motor ini menurutnya masih ada di pelayanan angkutan umum yang ada.


"Selama angkutan umum masih seperti sekarang, industri akan terus jalan. Kecuali pemerintah sudah bisa membenahi angkutan umum, industri motor pasti berimbas. Selama belum bisa, masyarakat akan mencari angkutan alternatif dan motor bisa menjadi alternatif bagi mereka," beber Handy.


Faktor lain yang mungkin akan membuat masyarakat beralih ke motor adalah harga mobil. Bila harga mobil melonjak dari harga yang ada sekarang dan masyarakat kelas menengah sudah tidak sanggup memilikinya, bisa jadi motor akan dilirik.


"Kalau harga mobil naik tajam itu baru akan meningkatkan penjualan motor. Kalau masih seperti sekarang mah kecil efeknya (pembatasan Premium). Gengsi pengguna mobil kita lebih besar," cetusnya. Artikel yang mungkin anda tertarik untuk membacanya Mobil Keluarga Ideal Terbaik Indonesia  


View the original article here

No comments: